40 Views

TANAIKARIMUN.COM – HARI Kamis (12/09/2019) lalu siswa-wi dan para guru SDIT Darul Mukmin melaksanakan solat
ghoib atas berpulangnya ke rahmatullah putra terbaik bangsa, B.J.
Habibie. Sholat ghaib yang diselengarakan di halaman SDIT Darul
Mukmin Karimun, itu merupakan bentuk belasungkawa warga
sekolah SDIT Darul Mukmin atas 
berpulangnya ke rahmatullah Bapak Guru Bangsa, Bapak Teknologi Bangsa dan Bapak Presiden ke- 3 Republik Indonesia, B.J. Habibie. Kita bangga dengan inisiatif ini.

Pelaksanaan sholat ghoib ini dipimpin langsung oleh Direktur
SDM, Pendidikan dan Pengembangan Al-Quran YDM, M.Yusuf Siregar, S.Pd.I sebagai imam
sholat dan diikuti seluruh jamaah yang terdiri dari seluruh siswa, guru dan
karyawan di SD-IT Darul Mukmin Karimun.
Sebagaimana diinformasikan Humas YDM, Kepala SDIT DARUL MUKMIN Alfitriadi,S.Pd.I mengatakan secara pada saat pelaksanaan solat goib itu bahwa secara kenegaraan berbelasungkawa disimbolkan dengan menaikkan bendera setengah tiang. Tapi secara keagamaan khususnya agama Islam keluarga besar SD-IT Darul
Mukmin melaksanakan Solat Ghoib untuk mengirimkan doa terbaik kepada Bapak
Prof. Dr. B.J. Habibie. Doa kita, semoga Allah SWT mengampuni segala dosa dan melapangkan
kuburnya, serta menempatkan belia bersama orang-orang yang mulia di sisi-Nya. Demikian Kepala Sekolah menjelaskan.
Apa yang diraih dari pelaksanaan solat ghoib bagi anak-anak kita ini? Inilah yang utama sesungguhnya. Masih kata Kasek, Alfitriadi, bahwa kegiatan ini adalah sebagai
pengembangan pendidikan karakter (PPK) religius menanamkan nilai-nilai religi
kepada anak-anak bahwa kita hidup selalu dalam genggaman Allah SWT Tuhan yang
Maha Kuasa. Hidup dan mati tidak bisa dipastikan oleh manusia. Hidup dan mati boleh direncanakan tapi Allah jua yang memutuskan. 
Yang utama bagi kita manusia bahwa hidup dan mati adalah kehendak Allah. Jikakita cinta dunia, sekaligus mestilah cinta akhirat. Hendaklah kita berbuat yang terbaik ketika masih hidup sehingga sampai ajal
kepada kita. Datangnya ajal adalah awal kematian di dunia dan awal kehidupan untuk akhirat. Maka kewajiban bagi manusia mempersiapkan bekal untuk menghadap Allah SWT sebagai bukti manusia juga cinta akhirat.***
Dari: Berita Humas YDM

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *