Status Tidak Llulus

INI status saya di Facebook pagi Kamis (04/07/2024) ini, “Begitu rapuhkah iman, bunuh diri menjadi jalan. Adalah kewajiban kita untuk memberi perhatian: sehari dua kejadian.” Kalimat itu sudah diposting. Sudah ada sahabat yang like. 
Hanya beberapa menit saja tayangnya, lalu dihapus kembali oleh Facebook dengan alasan melanggar Standar Komunitas ketentuan. Pada halaman yang sama, ada penjelasan itu. Saya terkejut. Maksud status saya hanyalah mengingatkan masyarakat. Jangan lagi masyarakat melakukan itu.
Status saya sendiri muncul setelah sehari sebelumnya beberapa media online menyiarkan peristiwa tragis, adanya orang mati bunuh diri. Bunuh diri dengan cara gantung diri. Sedih super sedihnya itu adalah karena pada yang sama itu ada dua kejadian bunuh diri. Dua-duanya dengan menggantung diri. Satu seorang laki-laki dan satunya seorang wanita.
Karena berita itu cukup banyak dibaca hari Rabu, itu maka saya tulislah status itu dengan maksud agar masyarakat menajdikan peristiwa itu sebagai satu perhatian khusus. Jangan lagi cara itu dilakukan masyarakay. Apalagi, beberapa bulan lalu juga ada kejadian orang gantung diri. Artinya, ini sudah sangat perlu menjadi perhatian.
Bagaimanapun, saya tidak bisa memprotes pengelola facebook. Jika ternyata kalimat seperti itu benar-benar dinilai melanggar ketentuan sesuai standar komunitas, maka saya menerimanya. Saya tidak melakukan protes untuk tetap dimuatnya status saya itu. Biarlah dia tidak lulus, karena pengelola facebook pasti lebih tahu ketentuan mereka.***

Comments

No comments yet. Why don’t you start the discussion?

    Leave a Reply

    Your email address will not be published. Required fields are marked *