Oleh Mohammad Nasrudin
SIAPA yang rindu ingin berkunjung ke haromain, Masjid Al-Haram dan Masjid Nabawi, baik bagi yang pertama kalinya, kedua kalinya atau ketiga kalinya, ayo katakan, saya mau! Jangan ragu-ragu. Ingatlah bahwa perkataan, itui adalah doa. Doa yang diyakini, insyaallah akan menjadi kenyataan. Keyakinan ini harus dimasukkan sampai ke hati.
Saya ingin sekali mengajak Anda bersujud di taman surga atau atau taman roudho yang hanya ada di Masjid Nabawi, Madinah. Anda tahu taman raudhoh berada di antara rumah dan mimbar Nabi Muhammad Saw. Yakinlah, kelak tempat mulia ini akan kita jumpai di surganya Allah, insyaallah.
Sekali lagi saya ingin mengajak Anda. Saya ingin mengajak Anda menyaksikan dengan seksama Jabal Uhud…sebuah gunung batu penuh sejarah yang sangat taat kepada Allah dan RasulNya, yang juga akan kita jumpai kelak di syurga Allah, insyaallah.
Saya juga ingin sekali mengajak Anda melaksanakan thowaf, mengelilingi baitullah (ka’bah) di Masjid Al-Haram. Kita tahu ka’bah posisinya di muka bumi ini merupakan poros bumi yang tidak kita jumpai medan magnit di sana. Setiap kompas yang kita arahkan ke sana selalu menunjuk ke diri kita sendiri. Satu keistimewaan yang tidak kita temukan di tempat lain.
Satu hal lagi, sholat di sana sebanding dengan 100 ribu kali lipat sholat di masjid biasa, dan sholat di masjid nabi (Nabawi) sebanding dengan 1000 kali sholat di masjid biasa. Sungguh nikmat yang tak tergambarkan bagi orang yang bisa sholat di tempat yang agung itu. Siapapun yang pernah ke sana pasti akan rindu untuk bisa sampai sana kembali.
Ayo yang mau ke sana , katakan, Saya Mau! Saya akan sertakan nama Anda, dalam untaian doa-doa saya setiap hari. Semoga Allah segera menjawab kerinduan Anda yang sungguh sungguh rindu ingin hadir ke haromain. Amin.***