PENGUKUHAN Pengurus Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kecamatan Durai, Kabupaten Karimun masa bakti 2023-2028 oleh Ketua MUI Kabupaten Karimun yang dihadiri oleh Sekretaris Umum, H. Endang Sriwahyu berjalan dengan lancar. Melihat suasana cuaca pagi Rabu (04/09/2024) sungguh nyata rencana pengukuhan yang sudah dirancang jauh itu sepertinya akan gagal. Angin dan gelombang laut membuat rombongan pengurus MUI Kabupaten berpikir untuk berangkat ke Durai meskipun akhirnya tetap berangkat.
Pengukuhan dilangsungkan di Gedung Pertemuan Balai Desa Telaga Tujuh, Durai, Kamis (05/09/2024) setelah rombongan bermalam di Durai. Hadir antara lain Camat Durai, Almizan, S IP, Kepala Kantor Urusan Agama Kecamatan Durai dan Moro, Kapolsek (diwakili), Babinsa Durai, Korwil Pendidikan Durai, Ketua LAM, IPHI, Lurah dan Kepala Desa se-Kecamatan Durai serta para tokoh masyarakat dan tokoh agama.
Prosesi acara diawali dengan pembacaan alquran, menyanyikan lagu Indonesia Raya, Mars Karimun dan Solawat Busyro. Setelah acara pendahuluan dilanjutkan ke acara pokok, pengukuhan pengurus MUI Kecamatan Durai masa bakti 2023-2028 oleh Ketua MUI Kabupaten Karimun yang dihadiri oleh Sekretaris Umum, H. Endang Sriwahyu yang diawali dengan pembacaan Surat Keputusan Ketua MUI Kabupaten Karimun tentang komposisi kepengurusan MUI Kecamatan Durai masa bakti 2023-2028.
Selanjutnya seluruh pengurus yang disebutkan namanya di SK menempati posisi di depan dengan sebagaimana dimaksud untuk pengukuhan. Lalu H. Endang Sriwahyu maju untuk mengukuhkan pengurus MUI Kecamatan Durai masa bakti 2023-2028. Sebelumnya para hadirin diminta berdiri.
Setelah prosesi pengukuhan dilanjutkan dengan beberapa perayaan, antara lain oleh Camat Durai, Almizan, S IP. Camat dalam Berbagainya menyatakan terima kasih karena resminya kepengurusan MUI Kecamatan Durai. Di masa depan MUI diharapkan semakin aktif untuk bersama-sama Pemerintah Kecamatan dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat di Kecamatan Durai.
Sambutan berikutnya adalah Ketua MUI yang sekaligus memberikan pengarahan kepada para pengurus khususnya dan kepada seluruh yang hadir pada umumnya. Bagaimanapun MUI Kabupaten merasa puas karena telah dapat mengukuhkan kepengurusan ini. Sebagai lembaga keagamaan yang akan menjadi pelayan umat (Islam) di Durai tentu saja keberadaan MUI ini sangat penting. Untuk itu diharapkan para pengurus dapat melaksanakan tugas dan fungsi sebagaimana mastinya. Acara diakhri dengan doa dan sesi berfoto.***