UNTUK meningkatkan pemahaman, pengetahuan dan pelaksanaan ekonomi bagi masyarakat khususnya bagi umat Islam Kepri, Majelis Ulama Indonesia (MUI) Provinsi Kepri bekerjasama dengan Baznas (Badan Amil Zakat) Provinsi Kepri melaksanakan Kegiatan Pembinaan Ekonomi Umat di Kabupaten Karimun. Kegiatan dilaksanakan Kamis (27/06/2024) di Kantor Kementerian Agama Kabupaten Karimun.
Kegiatan Pembinaan Ekonomi Umat MUI bersama Baznas Kepri tahun 2024, ini diikuti utusan beberapa oraganisasi Islam. Sebanyak 40 orang peserta terdiri dari para perwakilan Baznas Kabupaten Karimun, PMKK Kabupaten Karimun, BKMT Kabupaten dan Kecamatan se-Pulau Karimun, Penyuluh Agama Islam se-Pulau Karimun dan utusan dari MUI Kabupaten Karimun sendiri.
Untuk pelaksanaan kegiatan ini MUI Provinsi difasilitasi oleh MUI Kabupaten Karimun. MUI Kabupaten Karimun menyiapkan tempat sesuai pesanan MUI Provinsi, menghubungi dan mengundang peserta pembinaan serta mengundang para pejabat saat acara pembukaan. Menurut Sekretaris Umum MUI Kabupaten Karimun, H. Endang Sri Wahyuni peserta ini berjumlah 40 orang sesuai dengan kuota yang ditentukan oleh MUI dan Baznas Provnsi Kepri.
Prosesi acara diawali dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya dan Solawat Busyro serta sambutan Kakankemenag Kabupaten Karimun, Drs. H. Jamzuri. Jamzuri dalam sambutannya menyampaikan terima kasih kepada dua lembaga agama tingkat provinsi itu atas dilaksanakannya kegiatan ini di Kabupaten Karimun.
“Terima kasih kami sampaikan kepada Baznas dan MUI Provinsi Kepri karena telah memilih Kabupaten Karimun sebagai tempat pelaksanaan kegiatan ini. Otomastis warga Karimun yang ikut dalam kegiatan ini,” katanya. Kakankemenag Kabupaten Karimun itu juga mengingatkan para peserta yang terpilih untuk mengikuti kegiatan ini dengan sebaik-baiknya.
Ketua Umum MUI Provinsi Keperi KH Bambang Maryono dalam sambutan mengingatkan kepada semua hadirin, khususnya para peserta bahwa pembinaan ekonomi umat ini sangatlah penting. Umat Islam, katanya wajib memahami dan meningkatkan pengetahuan tentang perekonomian khususnya untuk diri dan keluarga. Ketua MUI Provinsi yang banyak memberikan pesan sekaligus membuka secara resmi Kegiatan Pembinaan Ekonomi Umat MUI Provinsi Kepri Bekerjasama dengan Baznas Provinsi Kepri ini. “Dengan membacakan bismillahirrohmanirrohim pembinaan ekonomi umat kerjasa sama antara MUI dan Baznas ini kami nyatakan dibuka secara resmi,” katanya.
Sebelum membuka secara resmi Ketua MUI menyampaikan beberapa hal, khususnya bagaimana paradigma masyarakat dalam melihat kaitan agama dengan Negara. Katanya, sebagian kita meyakini bahwa agama dengan negara itu tidak dapat dipisahkan tapi sebagian lagi memandang perlunya pemisahan. Ini pandangan sekular, katanya. Untuk Indonesia dengan dasar negara Pancasila, lebih tepat gabungan antara agama dengan negara itu sendiri, simbiotis mutualistis, katanya. Untuk itu Pak Ketum MUI Provinsi itu mengingatkan semua kita orang agama untuk kokoh menjaga akidah.*** (M. Rasyid Nur)