PAGI, sekitar pukul 08.00, Kamis (02/05/2024) ini mendapat
pemberitahuan dari salah seorang staf Bagian Kesra Kabupaten Karimun, Fahrul.
Katanya, menyampaikan pesan Kabag Kesra, Pak Baginda. Nanti Bupati mengajak melayatke
rumah almarhum Sarifuddin. Salah seorang anggota grup Safari Bupati, itu
berpulang kerahmatullah subuh tadi.
“Jam 09.30 sudah sampai di rumah duka, Pak.”
Begitu pesan WA dari Fahrul. Saya jawab, insyaallah. Kebetulan hari ini memang
tidak ada kegiatan yang sudah terjanjikan pada jam itu. Kalaupun isteri saya
pagi tidak minta saktu siangnya, waktunya bisa diatur juga nanti.
Pertama melihat wajah Sarifuddin yang kami kenal dengan
panggilan Arif di media sosial yang menyiarkan kepergiannya, saya sangat
terkejut. Serasa tidak percaya. Orangnya masih muda dan sepertinya sehat-sehat
saja selama ini. Rekan Arif juga sangat ramah. Setiap bersama ke acara Safari
Ramadan rombongan Bupati dia selalu ceria. Suka bercerita. Macam-macam kisah
ceritanya.
Saya beangkat dari rumah sebelum pukul 09.30. Karena alamat
rumah duka dekat saja, Perumahan Hill’N, itu saya pun hanya perlu waktu 10
menit dengan kecepatan lambat menggunakan mobil jadul saya. Sampai di sana,
ternyata bupati belumtiba. Pak Nasrial yang datang duluan, menelpon dan kami
menunggu bersama.
Hampir satu jam kami ngobrol dalam mobil Pak Nas. Setelahnya
barulah bupati dan seorang teman lainnya tiba. Kami bersama menuju rumah duka
yang masih 200-an meter lagi dari tempat kami menunggu.
Setelah rumah duka, rekan Sarifuddin, ternyata masih ada
satu teman lainnya. Pak Bupati mengajak rombongannya untuk melayat ke sana. Di
Teluk Air. “Bapak ini adalah anggota kebersihan kita. Sudah sepuh,”
katanya menjelaskan. Kami sepakat untuk
melayat. Artinya, hari ini kami melayat di dua tempat. Selamat jalan, rekan Arif dan Pak Ad Kamal MS. Semoga Allah panggil dengan status husnul khotimah, amin.*** (M. Rasyid Nur)