DIDUGA sengaja dirusak jendela Kantor MUI Kabupaten Karimun di Jalan Poros (Jend. Sudirman) pecah. Jendela berhadapan dengan Kantor Baznas itu tampak berlobang seukuran 25×10 cm lebih. Dari luar dengan jelas kelihatan kalau pecahnya kaca jendela itu disengaja.
Informasi pertama ada jendela Kantor MUI pecah datang dari salah seorang pengurus MUI, Wahyu Amirullah melalui pesan WhatsApp Grup ‘Sekretariat MUI KK’ Senin (12/04/2024) lalu. “LaPoran dari udin , kace MUI bagian belakang ade yg pecah. Penyebabnye tdk diketahui. Trims.” Begitulah disampaikan oleh salah seorang unsur Ketua MUI Kabupaten Karimun itu.
Apakah pengurus lain sudah mengecek informasi itu, saya belum tahu. Saya sendiri sempat melihatnya hari Kamis (15/02/2024) ini. Ternyata memang benar, ada kaca jendela yang pecah. Meskipun tidak terlalu besar, tapi mengapa pecah? Apakah itu disengaja? Dan saya melihat dari dekat, cenderung saya simpulkan itu disengaja.
Hal penting apa yang menyebabkan, jika itu memang disengaja, jendela kantor itu dirusak? Jika pun dipecah, juga tidak langsung bisa masuk karena masih ada besi jeruji di balik kaca itu. Dan jika pun tetap bisa masuk, akan mencari apa? Tidak ada sesuatu yang layak untuk dicuri di dalamnya. Bukan rumah penduduk yang mungkin menyimpan uang. Juga bukan kantor bank. Sedih saja kalau itu memang disengaja dipecahkan.
“Nanti kita pikirkan untuk memasang CCTV biar mudah mengawasinya,” kata Ketua MUI, Drs. H. Afrizal ketika sempat ditanyakan kepadanya. Tentu saja itu penting. Sudah saatnya kantor itu dilengkapi dengan pengawasan CCTV.***