Catatan M. Rasyid Nur
PAGI-pagi rombongan Pengurus FKUB sudah bersiap di lobi Hotel Indorasa 2. Sesuai arahan, pukul 05.00 rombongan harus sudah di lobi. Bus akan bergerak pukul 05.30 menuju Bandara Hang Nadim. Check in tiket selambat-lambatnya satu jam sebelum jadwal sesuai ketentuan. Kami sengaja bergerak lebih awal mengingat jadwal terbangnya pukul 07.40.
Perjalanan dari Hotel Indorasa 2 ke Hang Nadim pagi ini begitu nyaman. Cuaca sangat baik. Tidak ada hujan seperti hari pertama, rombongan meninggalkan Tanjungbalai Karimun, Rabu itu. Semoga ademnya cuaca adalah pertanda akan lancarnya perjalanan pengurus FKUB Batam – Surabaya, transit menjelang ke Denpasar.
Pukul 06.00 rombongan sudah sampai di Bandara Hang Nadim. Kecuali Vanderonis, yang menginap di tempat berbeda, semuanya sudah bersiap mau chek in. Vanderonis sendiri akan check in secara on-line, katanya.
Proses check dibagi agar tidak terlalu lama antri. Ada tiga kelompok untuk check in. Sengaja diatur begitu agar memudahkan. Setiap kelompok diurus oleh satu orang dengan jumlah anggota 6-8 orang. Mengingat usia pengurus rata-rata di atas 40-an tahun diperlukan saling membantu. Termasuk dalam antrian check in tiket.
Menjelang pukul 07.00 selesai urusan chek in tiket. Rombongan masuk ruang tunggu seperti tercantum di tiket, gate A7. Kami menunggu Lion Air yang akan menerbangkan kami bersama penumpang lainnya ke Surabaya. Transit untuk ke Denpasar, Bali.
Pukul 07.10 penumpang sudah diarahkan untuk masuk pesawat. Lion Air no flight JT 0970 sudah menunggu. Semua penumpang yang berada di ruang tunggu berdiri antri untuk menuju pesawat.
Tepat pukul 07.36 setelah semua penumpang duduk di kursi masing-masing pesawat mulai bergerak, beranjak meninggalkan tempatnya berhenti. Beberapa saat lagi akan lepas landas (take off) meninggalkan Bandara ini. Pesawat masih berjalan pelan ke ujung landasan. Lalu berbalik arah. Jalannya kian laju, laju dan tepat pukul 07.45 roda Lion Air terasa sudah meninggalkan landasan.
Selama 115 menit (07.45-09.40) menit penerbangan Hang Nadim Surabaya juga nyaman dan tenang. Hanya sesekali pesawat terasa bergetar, mungkin karena angin. Alhamdulillah, rombongan selamat sampai di Bandara Juanda Surabaya.
Setelah melapor, rombongan menunggu di gate D8 untuk melanjutkan penerbangan ke Denpasar, Bali. Lebih dari 2 jam menunggu di Juanda Surabaya. Pukul 12.30 rombongan bersama penumpang lainnya masuk pesawat.
Bersama pesawat Lion Air no flight JT 0922 rombongan terbang dari Surabaya menuju Denpasar, Bali. Inilah perjalanan lanjutan Batam ke Surabaya dan Surabaya ke Bali. Penumpang yang ingin ke Denpasar dari Hang Nadim, Batam mesti transit dulu di Surabaya.***
Drs. H.M. Rasyid Nur, MM
Ketua FKUB Kabupaten Karimun