Bupati Resmikan Rumah Singgah Bahagia Karimun

SABTU (17/06/2023) ini adalah hari penting bagi Rumah Singgah Bahagia yang beralamat di Telaga Tujuh Kelurahan Sungai Lakam Barat. Bupati Karimun, Dr. H. Aunur Rafiq, S Sos MSi meresmikan Rumah Singgah Bahagia itu. Rumah Singgah Bahagia menyediakan tempat penginapan gratis bagi masyarakat kurang mampu dari luar daerah jika sedang berobat di Karimun.
Menurut Ketua Relawan Dhuafa sebagai inisiator Rumah Singgah Karimun, Dedi Aswandi inisiatif rumah singgah yang didanai melalui swadaya masyarakat ini dimaksudkan untuk membantu masyarakat tidak mampu pada saat datang ke Karimun ini untuk berobat. Tidak ada tempat tinggal, misalnya, bisa menggunakan rumah ini. Katanya, diharapkan Rumah Singgah ini memberi manfaat kepada masyarakat, khususnya yang tidak mampu ekonomi.
Bupati Karimun, Dr. H. Aunur Rafiq saat memberikan sambutan sekaligus meresmikan pemakaian Rumah Singgah mengatakan keberadaan rumah singgah ini sangatlah baik dan penting. “Kami berharap Rumah Singgah ini dapat memberikan manfaat dan membantu masyarakat dalam mengurangi biaya penginapan saat berobat khususnya di Rumah Sakit Karimun.” Bupati mengatakan masyarakat dari daerah-daerah berbatasan dengan Riau seperti dari Meranti, Pelalawan dan lainnya cukup banyak yang berobat ke Karimun. Mereka terkadang harus menginap di sini, katanya.
“Saya yakin Rumah Singgah Bahagia ini akan sangat diperlukan khususnya bagi masyarakat yang datang dari luar daerah Karimun untuk berobat di RSUD Muhammad Sani. Tidak harus menginap dengan membayar lagi. Itu akan menambah biaya lagi,” katanya. Bupati menyatakan berterima kasih kepada pemerintah Riau dan tim relawan yang berinisiati mengadakan Rumah Singgah ini. Juga berterima kasih karena masyarakatnya mempercayakan berobat di Rumah Sakit Karimun ini.
“Saya tahu, pasien-pasien yang berobat ke RSUD Muhammad Sani seringkali harus menginap di Karimun ini. Dengan adanya Rumah Singgah Bahagia ini mereka dapat mengurangi biaya penginapan dan makanan. Ini tentu saja sangat bermanfaat bagi masyarakat kita.” Begitu antara lain sambutannya.
Sebelumnya, Ketua Relawan Dhuafa, Dedi Aswandi menjelaskan keberadaan Rumah Singgah ini adalah sebagai misi kemanusiaan. Kami menyadari masyarakat Riau di bagian perbatasan, seperti Meranti, Guntung, dan Pelalawan dan daerah lainnya yang akan berobat ke Karimun ini akan mendapat keringanan saat  ingin berobat ke Karimun. Dia menjelaskan bahwa Rumah Singgah ini akan dikelola oleh Yayasan IMPAK yang diketuai oleh Ibu Nani Karlina bersama Tim Relwan Dhuafa yang ada di Karimun ini. 
Lebih jauh Aswandi mengatakan bahwa Rumah Singgah Bahagia tidak hanya menyediakan tempat penginapan gratis, tetapi juga berupaya untuk memberikan konsumsi yang layak. Dilengkapi dengan fasilitas dapur, ruang tamu, dua kamar tidur, kamar mandi, serta perlengkapan tidur dan akses wifi, rumah ini sudah memadai untuk menginap sementara. Katanya, Rumah Singgah Bahagia ini dapat menampung hingga 10 orang. Tentu saja ini sangat membantu masyarakat yang akan menginap untuk berobat di sini.***

Comments

No comments yet. Why don’t you start the discussion?

    Leave a Reply

    Your email address will not be published. Required fields are marked *