MENGAWALI helatan STQH (Seleksi Tilawatil Quran dan Hadits) ke-15 Tingkat Kabupaten Karimun tahun 2023 dilaksanakan Orientasi Dewan Hakim STQH selama setengah hari, pada Rabu (08/03/30323) siang menjelang petang. Tadinya akan dilaksanakan satu hari penuh. Kesibukan dan kesempatan menjadi penentu akhir, bahwa kegiatan ini hanya bisa dilaksanakan setengah hari saja dengan memadatkan materinya. Orientasi sendiri bertujuan untuk menyatukan persepsi.
Maka pertemuan Rabu siang kemarinitu adalah pertemuan untuk bersatu. Tepatnya menyatukan. Bersatu dalam melihat sesuatu. Sesuatu itu adalah tugas dan tanggung jawab yang satu. Itulah, menjadi penilai dalam lomba yang disebut Seleksi Tilawatil Quran dan Hadits alias STQH. Semacam MTQ, begitu.
Ini adalah STQH Tingkat Kabupaten setelah sebelumnya mereka –yang akan dinilai ini– memenangkan lomba yang sama di kecamatan. Sebanyak 14 kecamatan se-Kabupaten (Karimun) mengirimkan utusannya ke kabupaten untuk lomba ini. Itulah kafilah kecamatan yang di kabupaten akan saling berusaha menjadi yang terbaik. Nanti, mereka, ini akan menuju STQH Provinsi (Kepri) jika mereka sukses di sini.
Untuk mendapatkan peserta terbaik itulah, maka panitia pelaksana STQH melakukan kegiatan yang disebut Orientasi Dewan Hakim. Dewan Hakim Seleksi yang terdiri dari 40-an orang dan akan menilai dua cabang lomba dengan tujuh golongan, tentu saja perlu mendapatkan pemahaman yang sama dalam menilai hal yang sama. Benar, para Dewan Hakim sudah memiliki pengetahuan dan pengalaman yang sama dalam menilai selama ini. Tapi apakah akan sama atau hampir dalam menilai nanti, inilah yang mau disatukan.
Ada ketentuan resmi dalam memberi nilai. Interval (jarak nilai) antara satu Dewan Hakim dengan Dewan Hakim lain yang menilai bidang yang sama tidak dibolehkan melebihi angka dua. Dari maksimal nilai 30, misalnya setiap Dewan Hakim secara subyektif akan memberikan angka antara 0-30 itu kepada setiap peserta. Nah, tidaklah mudah tiga orang Dewan Hakim untuk memberikan nilai yang sama atau hampir sama saat menilai. Sementara ketiga hakim itu tidak duduk berdekatan. Patokannya hanyalah ketentuan salah-benar atau agak salah dan agak benar itu saja.
Jadi, orientasi Dewan Hakim keamrin itu memang sangat penting bagi setiap Dewan Hakim yang akan mulai bertugas Jumat (10/03/2023) malam sampai tiga hari-malam ke depannya. Sebanyak 28 peserta setiap golongan dengan tujuh golongan secara keseluruhan, artinya selama tiga hari-tiga malam itu para Dewan Hakim akan bekerja keras dan seksama. Apa-apa yang sudah didapatkan selama orientasi semoga menjadi modal untuk menyatukan persepsi dalam menilai nanti.***