2 Views

Catatan M. Rasyid Nur

SELAIN acara seremoni pelepasan keberangakatan yang biasanya
dilaksanakan oleh Pemda (kabupaten/ kecamatan) di Kabupaten Karimun ada satu
kegiatan yang merupakan program Pemerintah Daerah melalui IPHI (Ikatan
Persaudaaraan Haji Indonesia) Kabupaten dalam usaha memberikan pengetahuan dan
pengalaman kepada JCH. Program ini bagian dari manasik haji yang sudah ada.
Baik manasik yang diselenggarakan oleh Kantor Urusan Agama (KUA Kecamatan)
maupun yang dilaksanakan olek Kantor Kementerian Agama (Kankemenag Kabupaten)
Karimun. Kegiatan ini disebut Manasik Gladi Posko JCH. Setiap tahun
keberangkatan JCH oleh IPHI Kabupaten Karimun setelah melaksanakan manasik,
selalu diadakan kegiatan Glada Posko ini sebagai manasik terakhirnya. Semacam
praktik lapangan pelaksanaan haji.

Kegiatan manasik Gladi Posko JCH Kabupaten Karimun adalah
satu kegiatan prakatik manasik haji yang dilaksanakan oleh satu panitia
bentukan PD IPHI Kabupaten Karimun dan diikuti oleh seluruh JCH se-Kabupaten
Karimun. Kegiatannya dipusatkan di Ibu Kota Kabupaten, Karimun. Jika karena
lokasi atau tempat tinggal JCH yang jauh dari Ibu Kota Kabupaten karena
terpisah oleh pulau-pulau yang jauh maka JCH bersangkutan boleh tidak ikut
manasik Gladi Posko.

Bentuk kegiatannya adalah praktik melaksanakan haji sesuai teori
manasik haji yang sudah diajarkan sebelumnya. Intinya, para JCH diajarkan dan
dipandu untuk seolah-olah melaksanakan haji yang sebenarnya. Dipraktikkan semua
atau sebagian besar kegiatan haji sejak berangkat dari Tanah Air hingga ke
Tanah Suci dan mempraktikkan pelaksanaan di semua tempat selama melaksanakan
kegiatan haji.

Untuk haji tahun ini, kebetulan JCH Kabupaten Karimun akan
berangkat di keloter awal (pertama) yang berarti dari Tanah Air akan langsung
ke Madinah untuk melaksanakan kegiatan ibadah –arba’in– di sana sebelum
berangkat ke Mekkah untuk melaksanakan wukuf, sebagai puncak haji. Seluruh JCH
Kabupaten Karimun dipandu untuk seolah-olah melakanakan perjalanan dan praktik
haji tamattu’ itu. Panitia menyiapkan miniatur Madinah (nabawi), Bier Ali
(miqat) hingga Masjid Haram (Mekkah) dengan miniatur ka’bah dan mas’a. Juga ada
lokasi Padang Arafah, Muzdalifah dan Mina. Kesemua tempat-tempat yang menjadi
rukun dan wajib haji itu dikunjungi atau dipraktikkan dalam kegiatan manasik
Gladi Posko ini.

Hari Ahad (05/06/2022) lalu adalah hari manasik Gladi Posko
JCH Kabupaten Karimun sesuai jadwal yang sudah ditetapkan PD IPHI Kabupaten
Karimun. JCH Kabupaten Karimun sendiri akan berangkat pada 15 Juni nanti ke
Madinah melalui embarkasi Batam. Artinya, pada 14 Juni sudah berangkat dari
karimun. Bermalam satu malam di Asrama Haji Batam, keesokannya langsung
terbang. Itulah sebabnya pelaksanaan manasik Gladi Posko dibuat tidak terlalu
jauh dari tanggal keberangkatan ke Batam.*** (bersambung)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *