Banyak orang begitu ringan ketika diajak beribadah. Tapi tidak semua orang mampu melepaskan keterikatannya terhadap cinta dunia.
Islam tidak melarang seseorang untuk kaya, tapi islam melarang seseorang cinta thdp dunia melebihi kecintaannya kepada Allah. Seseorang yang hatinya penuh cinta thdp dunia, maka Allah pun tidak akan bisa masuk ke dalam hatinya.
Bagi orang yang mencintai Allah, sangat mungkin harta,dunia dan segala isinya ditundukkan baginya, namun hatinya tidak lekat thdp dunia. Di dalam hatinya senantiasa ada Allah yang bersemayam. Sehingga ketika Allah memintanya, dia akan sangat mudah mengeluarkan hartanya demi membesarkan kalimat Allah.
Dunia memang dibuat tampak indah di depan manusia. Zuyyina linnasi hubbussahawati minannisa wal baniina, wal qonaathiril muqonthorothi minnadzahabi wal fidzhoh, wal hoilil musawwamati wal an’ami wal hars.
Tapi di sinilah letak ujiannya bagi manusia.
Barang siapa mampu menundukkan kecintaannya terhadap dunia, dengan hanya mencintai Allah di dalam hatinya, maka dunia akan ditundukkan baginya.
Dan barangsiapa, dikalahkan hatinya sehingga lebih mencintai dunia dibanding mencintai Allah, maka dunia bakal menjadi sesuatu yang liar dan sulit dikendalikan baginya.
Jangan heran, klo ada orang yang gemar bersedekah, lalu hidupnya semakin makmur. Itu krn Allah ridho dan tidak akan membiarkan orang yang rela dan ikhlas serta ridho demi Allah, hidup dalam kesusahan dan kesulitan.
Allah sesungguhnya tidak butuh harta kita, karena Allah yg memiliki segala kekayaan dunia dan seisinya. tapi dengan harta dan dunia, Allah hendak menguji kita, apakah kita cinta dunia, ataukah mencintai Allah.
Jawaban, saya lebih mencintai Allah dibanding dunia saja, tidak cukup. Tapi Allah menanti komitmen bukti kecintaan kita.
Kami kabarkan sekarang kepada anda, sebagai panggilan Allah sbg jalan pintas menuju syurga Nya.
Kesempatan emas, untuk melakukan Amal jariyah yang pahalanya terus mengalir meskipun anda meninggal dunia kelak.
Yakni sedekah jariyah pembebasan lahan pesantren yayasan pendidikan Amalan Aulia yang akan membebaskan lahan seluas 3000 M2. Per meternya 100.000. siapapun bebas ambil berapa meter sebagai investasi akhirat nya. Yang insyaallah akan menjadi bekal amal jariyah yang terus mengalir nilai pahalanya.
Bagian terpenting dari pembangunan pesantren adalah pembebasan lahannya, selanjutnya bangunan nya. Mari jangan lewatkan kesempatan emas ini.
Bagi yang tergerak hatinya untuk ambil kesempatan emas ini, silahkan transfer ke rekening BNI atas nama, yayasan pendidikan Amalan Aulia,
Nomor rekening: 2770002880
Silahkan konfirmasi ke wa 081266557203 (Ust. Monas)
Monas Inspire