Karyawan Berdedikasi YDM 2019 Disabet Guru dari Unit TKIT

TANAIKARIMUN.COM
– ADA yang istimewa dari Pengajian dan Rapat Bulanan Yayasan Darul
Mukmin (YDM) edisi bulan November 2019 yang dilaksanakan pada hari Sabtu
(16/11/19) pagi. Selain mendengarkan tausiah dari Ustaz Abdrurahman
Nurani alias Ustaz Anai sebelum rapat dimulai, dalam rapat yang langsung
dipimpin oleh Pembina YDM, Dr. Muhammad Hasbi, MSi, itu juga diumumkan
para pemenang Karyawan Berdedikasi Tingkat Yayasan Tahun 2019.
Tentang
pengumuman Karyawan Berdedikasi YDM sudah lama ditunggu-tunggu
karyawan. Penghargaan ini adalah program YDM yang dimaksudkan untuk
memacu dan memotivasi para karyawan di lingkungan YDM untuk bekerja
dengan baik dan bersungguh-sungguh. Pembina YDM memberikan penghargaan
berupa umroh kepada siapa saja yang berhasil menjadi yang terbaik,
sebagai karyawan berdedikasi. Setiap tahun selalu diberikan kepada salah
seorang karyawan yang dinilai layak menjadi karyawan yang berdedikasi
untuk pergi menunaikan ibadah suci ke Tanah suci itu.
Untuk
diketahui, ada beberapa kriteria yang dijadikan acuan untuk menetapkan
para karyawan yang layak sebagai karyawan berdedikasi di YDM. Untuk
kriteria tahun 2019 ini, misalnya selain kriteria sudah mengabdi
sekurang-kurangnya 10 (sepuluh) tahun terus-menerus di YDM juga
disyaratkan belum pernah mendapatkan penghargaan pergi umro dari
yayasan. Baik atas prestasi dan dedikasi yang dinilai secara resmi
seperti sekarang ini, maupun atas inisiasi pembina memberi apresiasi.
Tahun
ini persyaratannya dibuat lebih detail agar terpilih karyawan yang
benar-benar layak menjadi panutan atas dedikasinya itu. Selain dua
syarat di atas ada aspek lain yang dijadikan kriteria penilaian antara
lain seperti, kedispilinan, kepemimpinan, tanggung jawab, inisiatif,
kerjasama, sikap, kejujuran, loyalitas dan kemampuan berkomunikasi. Juga
ada tambahan lain, penampilan sehari-hari yang penilaiannya dilakukan
teman-teman karyawan lainnya.

Untuk
menentukan yang terbaik, yayasan membentuk Tim Penilai karyawan
berdedikasi yang terdiri dari PLH Yayasan, Direktur SDM-Pendidikan dan
Pengembangan Alquran serta semua Kepala Unit di lingkungan YDM. Ada
tujuh orang yang di-SK-kan oleh yayasan sebagai tim Tim Penilai yang
bekerja selama dua bulan untuk memberikan penilaian. Juga diminta
penilaian teman sejawat sebagai penilaian. Berdasarkan kriteria yang
sudah ditentukan didapatkan tujuah orang karyawan yang layak untuk ikut
seleksi. Tiga orang akan diumumkan sebagai yang terbaik dan salah
satunya akan diberikan penghargaan berupa umroh.
Ketujuh
orang karyawan yang memenuhi syarat masa pengabdian, yaitu 1) Syafii
(unit TPQ/ MDA); 2) Syafniyanti, SPd (unit TKIT); 3) Dina Marlina Lubis,
SPd (unit TKIT); 4) Heryati, SAg (unit TKIT); 5) Bahnizar Payung, SPd I
(unit SDIT); 6) Tri Sandro, SIP (unit SMPIT); dan 7) Mahendra (unit
SMPIT). 
Setelah
dilakukan penilaian oleh Tim Penilai maka diputuskan tiga orang
karyawan yang diberikan nilai tertinggi. Ketiganya adalah 1) Dina
Marlina Lubis, SPd (unit TKIT); 2) Heryati, SAg (unit TKIT) 3) Mahendra
(unit SMPIT). Sesuai dengan Surat Keputusan Ketua Yayasan Darul Mukmin
No 107/ SK-YDMK/ XI/ 2019 tanggal 01 November 2019 tentang Penetapan
Karyawan Berdedikasi Tahun 2019 ditetapkan bahwa karyawan yang akan
diberikan penghargaan umroh untuk tahun ini adalah Dina Marlina Lubis,
SPd, guru dari Unit TKIT YDM. Dengan demikian, ibu ini nanti akan
berangkat di akhir tahun 2019 ke Tanah Suci dengan biaya sepenuhnya dari
Yayasan Darul Mukmin.
Sebelum
pengarahan sekaligus memimpin rapat oleh Pembina Yayasan, PLH Yayasan
M. Rasyid Nur menyampaikan beberapa hal, antara lain bahwa mulai tahun
2019 atau selambat-lambatnya pada tahun 2020 akan ada guru atau pegawai
‘terbaik’ atau pegawai berdedikasi tingkat unit. Maksudnya, setiap
satuan pendidikan –TPQ/ MDA, TKIT, SDIT, SMPIT dan Rumah Tahfizh– akan
mengumumkan juga para guru/ pegawai di unit (satuan) masing-masing
sebagai guru atau pegawai terbaik yang layak dijadikan motivasi dan
inspirasi oleh guru/ pegawai lainnya.***

Comments

No comments yet. Why don’t you start the discussion?

    Leave a Reply

    Your email address will not be published. Required fields are marked *