18 Mar 2024
17 Mar 2024
Berjamaah di Masjid Jamiatulkhair di Malam ke-6
16 Mar 2024
Jika Bacaan Imam Menyamankan
Sering ada keluhan jamaah jika imam tidak membuat nyaman makmum ketika bacaannya kurang tepat dan iramanya kurang sesuai selera makmum. Apalagi jika salat tarwih dengan 20 rakaat plus witir tiga rakaat akan membuat makmum gelisah dalam waktu lama jika imamnya tidak menyenangkan bacaannya.
Kriteria imam yang membuat nyaman itu biasanya karena suaranya jelas saat membacakan ayat-ayat alquran. Huruf-hurufnya juga tepat sesuai makhrajnya ketika mengucapkannya. Ditambah irama yang sesuai maka tenanglah jamaah di belakang imamnya.
Saya harus menyebut bahwa imam di depan saya malam ini cukup menenangkan dan menyenangkan. Walaupun tempo bacaannya sedikit lebih cepat yang mungkin karena jumlah rakaat salat tarwih yang 20 itu, sesungguhnya dia tidak membaca terlalu laju. Masih jelas tersimakkan setiap huruf yang diucapkannya.
Terima kasih, Pak Imam dan terima kasih para pengurus yang
memberinya amanah pada malam kelima Ramadan 1445 (2024) ini. Saya tidak tahu
siapa nama imam itu. Semoga jamaah tetap adem menjadi makmumnya sepanjang
Ramadan yang masih panjang ke depan. Jika dia adalah imam tetap masjid, semoga juga akan membuat jamaah terus nyaman selamanya di masjid ini.***
15 Mar 2024
Safari Ramadan Bupati di Durai: Silaturrahmi Mudahkan Rezeki
Kontributor Info: Fahrul Razi
14 Mar 2024
Safari Bupati Malam Ramadan Kedua di Baiturrahman
Malam Ketiga di Al-Jihad: Salat Nyaman
Sampai malam ini sudah tiga masjid/ musalla kami ikut tarwih. Berkeliling sesuai jadwal, memang. Malam pertama di masjid di kampung sendiri, Wonosari. Masjid Al-Ubudiyah. Malam kedua, kami di Musalla Al-Istiqomah yang tidak jauh dari rumah mertua, di Kampung Padi, Meral. Dan malam ini di Al-Jihad.
Tentu saja kami hadir sejak sebelum isya. Saat saya masuk baru beberapa orang jamaah dan pengurus masjid yang sudah hadir. Masuk waktu (isya) jamaah sudah hampir memenuhkan masjid ini. Salat isya dipimpin seorang imam tetap masjid, Pak Ibrahim.
Selepas isya ada tausiah agama alias Santapan Rohani Ramadan. Kegiatan Santapan Rohani Ramadan sebelum tarwih adalah kegiatan setiap masjid atau musalla di mana saja di Tanah Air ini. Dari Kota hingga ke Desa hampir semua melaksanakan ceramah singkat menjalang tarwih itu. Di Kabupaten Karimun juga. Penceramahnya diatur oleh satu organisasi. Di Karimun namanya PMKK (Persatuan Muballigh Kabupaten Karimun) yang di dalamnya tergabung semua muballigh.
Untuk mengisi ceramah Ramadan dan juga jadwal khatib di hari Jumat diatur oleh Pengurus PMKK. Pengurus PMKK Kecamatan yang mengaturnya untuk di setiap kecamatan bersangkutan. Ada pendakwah yang hanya mengisi di kecamatannya saja dan ada juga para muballigh yang lintas kecamatan. Artinya mendpat tugas di dua atau tiga kecamatan yang berbeda.
Menariknya salat di Al-Jihad malam ini adalah bahwa di Ramadan tahun ini ada yang baru saya lihat. Itulah sajadahnya. Berwarna hijau lumut dan terasa lembut karena lumayan tebalnya membuat jamaah tentu saja nyaman. Tahun lalu saya juga salat di sini, sajadahnya masih yang lama dan sudah terasa agak keras. Belum berganti.
Hal lain yang juga membuat kesan adalah jamaahnya juga sangat
ramai. Boleh jadi karena masih di awal Ramadan. Atau sudah terbiasa ramai, yang ini saya belum pasti. Yang penting, nyaman salat di
sini, itulah catatan singkat saya malam ini.*** (M. Rasyid Nur)